BENGKULU, REALITAPOST.COM — Setidaknya sampai dengan saat ini sudah 30 pelaku usaha Industri Kecil dan Menengah (IKM) dipersiapkan untuk menghadapi Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBI dan BBWI) di Provinsi Bengkulu tahun 2023.
Gerakan Gernas BBI mendorong masyarakat untuk membeli produk-produk lokal dengan mengadakan berbagai program penjualan, diskon, dan promosi khusus. Melalui peningkatan daya beli produk lokal, gerakan ini memberikan dukungan langsung kepada para pelaku usaha dalam meningkatkan penjualan dan pertumbuhan bisnis.
Dengan adanya Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI), diharapkan masyarakat Indonesia semakin menyadari potensi dan kualitas produk dalam negeri. Dukungan yang luas dan kesadaran akan pentingnya mendukung produk lokal akan berkontribusi dalam memajukan perekonomian Indonesia dan meningkatkan kepercayaan diri bangsa dalam menghadapi persaingan global.
Berikut data 30 IKM Provinsi Bengkulu terpilih yang akan dipersiapkan untuk malam puncak kegiatan Gernas BBI dan BBWI di Bengkulu mendatang :
Untuk diketahui, Kick Off atau pembukaan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBI dan BBWI) di Provinsi Bengkulu tahun 2023 telah dilaksanakan pada malam Puncak Festival Tabut tanggal 27 Juli lalu. Sedangkan untuk Panen/puncak acara Gernas BBI dan BBWI direncanakan dilaksanakan pada bulan November tahun ini serentakkan dengan HUT Provinsi Bengkulu yang ke -55.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Bengkulu Ir Yenita Syaiful MSi melalui Kepala Sub Bagian Umum dan Perlengkapan Revansyah Akbar SSTP MM menjelaskan bahwa untuk waktu malam puncak acara, roundown hingga informasi lengkap lainnya akan segera disampaikan lebih lanjut, karena Bank Indonesia selaku lead sector akan mengumumkan kepastian tanggal dan rangkaian acara puncak.
“Iya, untuk kegiatan puncaknya akan diadakan di Balai Raya Semarak dan Lapangan Merdeka. Untuk informasi lengkap akan kami infokan setelah Bank Indonesia selaku lead sector share seluruh agenda dan tanggal pelaksanaan fix hari puncak,” jelas Revan.(ADV)