RealitaPost.com – Polemik SDN 62 Kota Bengkulu nampaknya belum juga reda. Pasalnya, salah satu murid SDN 62 yang resmi pindah sekokah ke SDN 49 Kota Bengkulu terpaksa duduk bertiga lantaran tidak mendapatkan bangku. Akibatnya selama selama proses belajar mengajarnya siswa pindahan kelas VI tersebut menggunakan 2 kursi siswa untuk 3 murid.
Salah satu orang tua siswa Ujang Saidina, kepada wartawan mengku prihatin dengan nasib murid pindahan SDN 62 Kota Bengkulu yang hingga kini belum mendapatkan hak pendidikan yang layak dan nyaman. Padahal pihak Komnas PA saat kunjungan ke Kota Bengkulu beberapa waktu lalu dengan keras mengatakan siapa pun yang melanggar hak-hak anak akan berhadapan dengan Komnas PA.
“Makanya kami heran kok anak-anak pindahan SDN 62 Kota Bengkulu yang pindah sejak hari Selasa silam hingga hari ini (Senin pagi, 23/09/2019), belum juga mendapatkan hak belajar yang nyaman dan layak. Bahkan, tadi kami antar wali murid sempat terjadi keributan lantaran masalah keterbatasan kursi belajar siswa,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Bengkulu, Rosmayeti, saat dihubungi via selulernya berdalih mengaku dirinya belum mendapatkan informasi tersebut.”Ya terima kasih informasinya. Nanti akan kita cek ke Sekolahannya,” singkatnya.(gol)
