BENGKULU – Menyongsong Pemilihan Legislatif tahun 2019 mendatang, salah satu anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Daerah Pemilihan (DAPIL) Rejang Lebong dan Lebong, Arsop Dewana, SE, dengan memantapkan diri untuk kembali melanjutkan estafet aspirasi rakyat daerah Dapilnya tersebut.
Pernyataan itu disampaikan politisi Hanura Provinsi yang juga selaku Ketua DPC Hanura Rejang Lebong, usai mengikuti rapat paripurna DPRD Provinsi Bengkulu dengan agenda pandangan akhir fraksi terhadap 2 Raperda yang diajukan Pemda Provinsi Bengkulu, Senin siang (23 April 2018).
Salah satu alasan mantan anggota DPRD Rejang Lebong, periode 2009-2014 menyatakan maju lagi dalam Pileg 2019 karena masih ingin menambah pengabdian diri kepada Provinsi Bengkulu yang dirasakannya masih membutuhkan masukkan dari wakil rakyat.”Tentu kami bersama Hanura ingin memberikan bakti yang lebih kepada masyarakat Bengkulu terutama Dapil di Rejang Lebong dan Lebong,” tuturnya.
Namun, lain halnya yang dilakukan anggota DPRD Provinsi pria yang akrab disapa bang Agung Gatam. Politisi PDI-P Dapil Kota Bengkulu ini kepada wartawan secara blak-blakkan menyatakan diri untuk tidak akan melanjutkan lagi pencalonannya dalam Pileg 2019. Padahal sebelumnya dirinya diisukan berhenti maju di Pileg 2019 karena ingin maju menjadi Anggota DPD RI Dapil Bengkulu. Namun hal itu ternyata terbantahkan karena hati kecilnya berkata tidak lagi maju. Pihak keluarga juga sudah merestuinya sehingga nanti dirinya berencana kembali menjadi rakyat biasa dan menggeluti rutinitas awal sebelum menjadi wakil rakyat.
“Ya saya pastinya tidak maju dan akan mengabdikan diri sebagai dosen. Apalagi langkah yang saya lakukan ini semata ingin memberikan pendidikan politik kepada masyarakat bahwa kita jangan mudah diperbudak dengan jabatan. Kalau sudah merasa cukup kenapa mesti ambisi dan itu tidak akan saya turuti meski peluang itu sangat memungkin. Apalagi partai sudah memberikan sinyal mendukung saya maju tapi saya tetap pada pendirian saya,” tuturnya.
Meski tidak lagi mencalonkan diri, dirinya dengan tegas tetap setia menjadi kader PDI-P karena hingga kini dirinya tercatat masih mengantongi KTA PDI-P.”Yang jelas saya harap figur yang menggantikan saya di Dapil Kota Bengkulu bisa memperoleh suara sehingga bisa mempertahankan hasil Pileg 2014 silam,” harapnya.[DAMAR]
