Meski PAW ESD Ditetapkan, Kursi Ketua DPRD Kota Dibiarkan “Kosong”

Iswandi Ruslan Anggota DPRD Kota dari fraksi PKB

RP, KOTA BENGKULU – Meski pihak Banmus
DPRD Kota Provinsi Bengkulu telah resmi menetapkan jadwal Paripurna Istimewah
Pergantian Antar Waktu (PAW) Erna Sari Dewi (ESD) sebagai Ketua dan Anggota
DPRD Kota Pada Senin (28 Mei 2018) mendatang.
Menariknya, PAW
tersebut tak serta merta langsung mengangkat Steven Nawahir sebagai Ketua
DPRD Kota karena hingga kini partai Nasdem sebagai partai dengan jumlah kursi
terbanyak di Parlemen tetap membiarkan Kursi Ketua kosong. Tidak diketahui
secara pasti alasan Nasdem tak menunjuk anggotanya sebagai Ketua padahal
itu menjadi momentum besar Nasdem dalam mengambil kebijakkan Politik di
Parlemen maupun di Pemerintahan Kota.
Menanggapi hal itu,
Ketua Banmus DPRD kota melalui anggotanya, Iswandi Ruslan, mengaku tidak bisa
berbicara banyak soal hal tersebut. Karena hal itu kewenangan dari internal
partai Nasdem dan bukan ranah DPRD Kota.
“Jadi yang kita bahas
bersama adalah rencana pelaksanaan paripurna istimewa PAW bu Erna Sari Dewi
(ESD) yang digantikan Steven Nawahir. Untuk alat kelengkapan Dewan yakni
jabatan Ketua DPRD Kota, sejauh ini pihak DPRD kota belum bisa menetapkan Ketua
karena hingga kini masih kami menunggu keputusan dari partai Nasdem. Karena
penentuan Ketua DPRD itu tergantung kebijakkan internal partai jadi kami tidak
bisa terlalu jauh mencampurinya,” ungkap Politisi PKB tersebut kepada wartawan
online RealitaPost.com, Senin (21 Mei 2018).
Ditambahkannya,
penetapan paripurna PAW ESD tersebut telah dikomunikasikan DPRD Kota kepada
Pemerintah Kota Bengkulu untuk segera mempersiapkan diri terkait Paripurna PAW
Erna Sari Dewi (ESD).
“Hasil rapat Banmus
tadi dihadiri 8 anggota, artinya sudah lebih dari korum sehingga sikap semua
anggota sudah sepakat melaksankaan jadwal PAW tersebut. Tidak ada persiapan
khusus, yang jelas agendanya nanti paripurna istimewah terus dilanjutkan dengan
pelantikkan Steven sebagai anggota DPRD Kota menggantikan ESD.
Bila Nasdem talah
memutuskan anggotanya sebagai Ketua maka DPRD Kota kembali akan melaksanakan
sidang paripurna istimewah lagi.”Yang jelas Nasdem meminta untuk penetapan
unsur pimpinan tidak dipublikasikan dulu karena masih menunggu waktu yang tepat,”
ujarnya.(Damar)
Exit mobile version