Realitapost.com, Bengkulu – Pencopotan Kepala Puskesmas Beringin Raya Kecamatan Muara Bangkahulu Mardiah oleh Walikota Bengkulu Helmi Hasan dinilai bukan menjadi solusi tepat.
Pasalnya berdasarkan hasil temuan dan fakta baru dari kunjungan Anggota DPRD Kota yakni Yudi Darmawansyah, Mardensi, Sutardi dan Mella Marlieta ke rumah korban penolakan pihak puskesmas Farida (70), Minggu (29/8).
Dari hasil diskusi anggota dewan dengan anak ibu Farida, Toto Sugiarto terungkap bahwa ibunya bukan satu-satunya korban penolakan dari pihak Puskesmas Beringin Raya. Setidaknya ada beberapa warga yang bernasib sama dengan ibu Farida.
“Kalau mau saya tunjukan tetangga saya yang mendapat perlakuan serupa dengan ibu saya. Makanya saat mereka tahu saya berhasil membuat heboh di media mengucapkan terima kasih karena pelayanan puskesmas itu menjadi sorotan,” ujarnya.
Sementara itu, Yudi Darmawansyah anggota DPRD Kota Fraksi Golkar meminta kepada Walikota Helmi Hasan untuk mengevaluasi menyeluruh petugas Puskesmas dan membuat surat pernyataan sebagai upaya memberikan efek jera bagi puskesmas lain untuk serius melayani masyarakat yang berobat tanpa padang bulu.
“Karena setelah kita cek ternyata Kepala Puskesmas ini hanya menjadiadi korban akibat ulah anak buah yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik. Jadi percuma atasanya diganti kalau petugas puskesmas tidak disanski tegas. Boleh jadi Kepala Puskesmas yang baru bisa bernasib serupa bila petugas tidak berubah,” terangnya.(Damar)
