BENGKULU – Untuk mempercepat dan mempermudah pelayanan ekspor komoditas dan hasil UMKM di Provinsi Bengkulu. Lembaga Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Bengkulu menjalin MoU (Kerjasama) dengan pihak Kantor Pos Cabang Bengkulu dalam pembentukkan layanan Pos Ekspor.
Acara ini dihadiri langsung M Najamudin Kepala kantor POS, Ketua BPD HIPMI Bengkulu, Yuan De Gama, Kepala BPS Bengkulu Diah Anugrah, Kepala Disperindag Prov Muslih, dan pihak Karantina Bengkulu. Rabu pagi (17/10/2018).
Dalam sambutannya Kepala Kantor PP Bea dan Cukai Bengkulu, Indriya Karyadi, menjelaskan persiapan MoU dengan Kantor Cabang Pos Bengkulu sudah dibahas selama 3 Bulan silam dengan melibatkan semua pihak terkait untuk percepatan perekonomian Bengkulu.
“Tujuan lainnya untuk menjawab tantangan bagi para pelaku UMKM dalam menembus pasar Ekspor ke luar Bengkulu dengan proses pengiriman melalui layanan pos ekapor,” ungkapnya.
Menelisik potensi ekspor hanya sebatans hasil tambang berdasarkan data tahun 2015 sedangkan potensi hasil komoditi UMKM dan potensi hasil SDA masih ada yang belum mampu menembus pasar ekspor. Selain itu keberadaan lembaga koperasi lebih dari 2.000an koperasi.
Kegiatan ini juga merupakan langkah inovasi Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Dan Cukai Bengkulu dalam mempercepat pelayanan Pos Ekspor untuk para pelaku UKM agar nantinya terus meningkat.(01)
