Realitapost.com, Bengkulu – Nampaknya tradisi main blokir memblokir nomor WhatsApp dikalangan pejabat di Bengkulu mulai menjadi tranding.
Jika sebelumnya Bupati Bengkulu Utara Mian sukses memblokir nomor WA salah satu wartawan saat mau konfirmasi soal kepentingan masyarakat Lebong Tandai.
Kini giliran Plt Ketua KONI Bengkulu, Sanuludin yang memblokir nomor WA salah satu wartawan online saat ingin melakukan konfirmasi ulang terkait transparansi penggunaan anggaran dana KONI yang sudah dicairkan Dispora sebesar Rp 2,3 miliar.
Tak hanya memblokir, Plt Ketua KONI Bengkulu juga mengalihkan nomor telpon seluler. Hal ini kian menambah pertanyaan besar publik, ada apa dengan KONI Bengkulu..?
Salah satu wartawan online, Sudarwan kepada wartawan mengaku aneh dengan sikap kalangan pejabat saat ini yang seakan-akan menghindari komunikasi dengan awak media. Padahal peran media jelas dalam UU 40 Tahun 1999 tentang pers sudah jelas dan gamblang.
“Padahal kan ini bentuk transparansi informasi KONI kepada publik. Kami sebagai wartawan menjalankan fungsi kontrol sosial terhadap penggunaan uang rakyat tentu,” singkatnya.
