berita realitapost

Perkuat Sinergitas dan Kolaborasi, KNPI Gandeng HIPMI Provinsi Bengkulu

banner 120x600

Bengkulu, Realitapost.com — Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Bengkulu melakukan audiensi dengan Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Provinsi Bengkulu. Pertemuan ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat sinergi organisasi kepemudaan dan kewirausahaan demi menyongsong visi Indonesia Emas 2045. ‎Ketua KNPI Provinsi Bengkulu, Achmad Tenriyusfik Thohir, menyampaikan bahwa generasi muda saat ini menghadapi beragam tantangan yang harus diantisipasi bersama. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara KNPI dan HIPMI sebagai organisasi yang sama-sama menaungi kaum muda.

‎“Ya, betul. Tadi saya berdiskusi banyak hal dengan Ketua HIPMI tentang membangun dunia kepemudaan di Provinsi Bengkulu. Hari ini kita menghadapi tantangan besar menuju Indonesia Emas 2045. Ini membutuhkan sinergi yang kuat dengan berbagai pihak, terutama HIPMI yang saat ini aktif mengunjungi kampus-kampus untuk memotivasi mahasiswa,” ujar Achmad, di Lavenrice, Kota Bengkulu, Jumat (19/9/2025).

‎Ia menambahkan, generasi muda tidak hanya harus dipersiapkan secara intelektual, tetapi juga mental dan kepemimpinan.

‎“Kita menyadarkan para pemuda akan tantangan yang menghantui, mulai dari bahaya narkoba, radikalisme, hingga ancaman lainnya yang bisa menggagalkan cita-cita Indonesia Emas. HIPMI akan memotivasi dalam bidang kewirausahaan, sedangkan KNPI fokus pada penguatan mental, leadership, dan inspirasi,” lanjutnya.

‎Selain isu kepemudaan, Achmad juga menyinggung pentingnya sosialisasi Identitas Kependudukan Digital (IKD). Sebagai bagian dari tugasnya di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), ia berencana menggandeng HIPMI untuk mempercepat proses aktivasi IKD di Bengkulu.

‎“Di 2026 nanti seluruh dokumen kependudukan akan beralih ke format digital. Kalau aktivasi dilakukan serentak, server bisa kewalahan. Karena itu sejak sekarang kami mengajak semua pihak, termasuk HIPMI, untuk ikut membantu sosialisasi dan aktivasi IKD. Dengan jaringan anggota HIPMI yang luas, kami optimistis target bisa tercapai,” jelas Achmad.

‎Sementara itu, Ketua Umum BPD HIPMI Provinsi Bengkulu, Yosia Yodan, menyambut baik inisiatif kerja sama tersebut. Ia menekankan bahwa HIPMI selalu terbuka terhadap kolaborasi dengan organisasi kepemudaan, termasuk KNPI, demi mempersiapkan generasi muda yang unggul.

‎“Kami menyambut baik kolaborasi ini. HIPMI tentu selalu membuka ruang untuk diskusi dan kerja sama. Mudah-mudahan ke depan ada kegiatan bersama dengan KNPI, baik dalam bidang kepemudaan maupun kewirausahaan. Sinergi ini penting agar generasi muda Bengkulu dapat menjadi bagian dari pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Yosia.

‎Audiensi ini diharapkan menjadi awal dari berbagai program bersama antara KNPI dan HIPMI, mulai dari edukasi kewirausahaan, penguatan kapasitas pemuda, hingga dukungan terhadap digitalisasi administrasi kependudukan. Dengan demikian, kolaborasi tersebut dapat menghadirkan pemuda yang tidak hanya cerdas dan kreatif, tetapi juga memiliki integritas serta kesiapan menghadapi tantangan global.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *