BENGKULU – Agi, calon Wakil Wali Kota Bengkulu nomor urut 3, menegaskan komitmennya untuk memajukan seni di Bengkulu melalui dialog terbuka dengan para pelaku seni setempat. Dalam pertemuan yang berlangsung dengan komunitas seni dari Sanggar Salsabila dan Sanggar Rentak Gading, Agi mendengarkan langsung aspirasi dan tantangan yang dihadapi oleh seniman di Bengkulu, Kamis (10/10/24).
Salah satu sorotan dalam dialog tersebut adalah keluhan Doni, seorang komposer dan pemilik Sanggar Salsabila, yang menyampaikan keprihatinannya terkait besaran hadiah untuk berbagai acara seni. Menurutnya, hadiah yang diberikan kerap kali tidak mencukupi, bahkan tidak sebanding dengan biaya latihan dan persiapan yang dilakukan oleh para seniman. Doni mengusulkan adanya Peraturan Daerah (Perda) yang menetapkan hadiah minimal 2 juta rupiah untuk setiap event seni, guna memastikan penghargaan yang layak bagi para pelaku seni.
Menanggapi hal ini, Agi menegaskan keseriusannya dalam memperjuangkan kepentingan para seniman jika terpilih nanti. “Seni dan budaya adalah bagian penting dari identitas kita. Kita harus memastikan para seniman mendapatkan apresiasi yang sepadan atas kontribusi mereka terhadap kemajuan daerah,” kata Agi dengan penuh keyakinan.
Agi juga menambahkan bahwa dialog seperti ini merupakan langkah awal untuk merumuskan kebijakan yang lebih baik. Ia berjanji akan terus melibatkan para pelaku seni dalam proses pengambilan keputusan, termasuk untuk meningkatkan kesejahteraan mereka di Bengkulu.
