Provinsi Bengkulu gelar upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-73,
di Benteng Marlborough yang juga benteng Inggris terbesar kedua setelah Fort
St. George Madras, India.
HUT RI di Benteng yang sudah berusia lebih tiga abad ini, berlangsung khidmat.
kita pusatkan di Benteng Malborough, kita ingin tanamkan semangat juang.
Benteng ini sebagai simbol kekuatan dan perjuangan masyarakat Bengkulu merebut
kemerdekaan RI,” ujar Rohidin Mersyah, Plt Gubernur Bengkulu selepas
upacara, Jumat (17/8).
menambahkan, peringatan HUT RI ke-73 ini memang spesial, karna bersamaan dengan
HUT Emas Provinsi Bengkulu ke 50 tahun.
HUT RI di Bengkulu kali ini, cukup berbeda dengan tahun sebelumnya. Selain
gelar upacara di benteng peninggalan Inggris. Pemerintah bersama masyarakat
mengawali upacara dengan kirab bendera.
momentum ini, Rohidin menegaskan, Bengkulu dan Ibu Fatmawati memiliki peran
penting dalam sejarah kemerdekaan Neraga Kesatuan Republik Indonesia.
berharap, pada momentum ini, kesejahteraan masyarakat Bengkulu ke depan lebih
baik,” lanjutnya.
Kembali Pecahkan Rekor Muri
perayaan HUT RI ke 73, Provinsi Bengkulu pecahkan Rekor Muri kirab bendera
terbanyak. Kirab
bendera ini, start dari Rumah ibu negara pertama Indonesia, Fatmawati Sukarno
yang juga penjahit Sang Saka Merah Putih 73 tahun silam.
13 ribu lebih peserta kirab bendera yang terdiri dari ASN dan Pelajar ini,
tampak memadati sepanjang jalan protokol kawasan Suprapto hingga Lapangan
Merdeka View Tower Kota Bengkulu sebagai titik finish.
awali dengan kirab Bendera Merah Putih dari Rumah Ibu Fatmawati sampai Lapangan
Merdeka, ini simbol yang ingin kita bangun, menanamkan semangat patriotisme
mengangkat nama pahlawan Ibu Fatmawati, dimana beliau menjahit Sang Saka Merah
Putih yang kemudian menjadi simbol kedaulatan bangsa. Ini yang kita tanamkan
pada genarasi muda, khususnya generasi muda Bengkulu,” ungkap Rohidin
bersemangat.(Adv/01)