Realitapost.com, Bengkulu – Pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bengkulu mengaku sudah menyiapkan sebanyak 8 truk batu besar guna mengatasi akses Keluar-Masuk kendaraan sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Air Sebakul.
Dihubungi wartawan ini, Selasa siang (24/1/2022). Kepala DLH Kota Medi Pebriansyah, M.Si, menjelaskan bahwa pihaknya sudah mendapatkan laporan dari Ketua Forum LPM Kota Bengkulu dan beberapa Ketua LPM dibeberapa Kelurahan terkait keluhan akses Keluar-Masuk TPA yang belakangan ini sudah menjadi kendala pembuangan sampah warga.
Makanya salah satu langkah sementara yang dilakukan DLH agar akses Keluar-Masuk kendaraan ke TPA menjadi lancar dengan melakukan penimbunan bebatuan besar dibeberapa titik ruas jalan masuk.
Sementara itu pihaknya juga sudah beberapa mengajukan usulan kepada dinas PUPR untuk melakukan pembangunan akses Keluar-Masuk TPA melalui anggaran 2022. Namun, karena alasan kemampuan anggaran yang belum memadai akhirnya usulan itu ditunda.
Tak hanya usulan jalan, DLH sejatinya juga sudah sejak tahun 2019 mengajukan pengadaan alat berat yang beroperasi di TPA. Diantaranya boldoser dan eksavator namun karena kala itu terjadi bencana covid19 akhirnya usulan itu gagal direalisasikan.
“Kalau tidak salah kami ajukan sekitar Rp 4-5 miliar untuk peremajaan alat berat yang ada di TPA. Untuk itu, mudah-mudahan usulan lanjutan akan kita upayakan paling tidak di APBD Perubahan nanti,” jelasnya.
Dia juga mengakui bahwa kendala penumpukan sampah karena terhambatnya akses Keluar-Masuk kendaraan ke TPA. Belum lagi kondisi cuaca dan Medan jalan tanah makin memperburuk kondisi ruas jalan.(gol)
