Bengkulu, Realitapost.com — Ketua DPD Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (APERSI) Provinsi Bengkulu, Asman, secara khusus mendukung penuh program Walikota Bengkulu dalam upaya mengenjot penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dari sektor perumahan yang selama ini memang diakui belum maksimal diterapkan.
Dukungan itu disampaikan Asman, usai mengikuti pertemuan dengan Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, di Kantor Walikota bersama tiga organisasi besar pengembang perumahan yang ada di Provinsi Bengkulu, Senin pagi (14/7).
Menurut Asman, pihaknya siap membantu mengoptimalkan penerimaan pajak dari sektor PBB bagi wajib pajak terhadap konsumen perumahan yang dibawah naungan organisasi APERSI Provinsi Bengkulu.
“Langkah yang dilakukan Walikota ini sangat positif dalam upaya peningkatan sektor PBB. Apalagi, sejauh ini anggota kita ada 40-an perusahaan pengembang, namun yang aktif saat ini sekitar belasan perusahaan yang siap kita sosialisasikan dan mengingatkan kepada konsumen-konsumen yang sudah melakukan akad kredit perumahan untuk membayar PBB dan pemecehan-nya sekaligus,” ujar politisi Demokrat ini.
Dia juga mengakui selama ini memang ada masih ada konsumen perumahan yang sudah berjalan 10 tahun silam yang belum tergarap dikarenakan sistem atau persyaratan dari Perbankan masih longgar. Namun untuk 5 tahun terakhir ini pihak perbankan juga sudah menerapkan persyaratan bagi konsumen yang ingin melakukan akad kredit wajib melampirkan dokumen lunas PBB termasuk BPHTB dan PBG.
Sebelumnya, Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, usai menghadiri pertemuan dengan organisasi pengembang perumahan mengaku bahwa bila sektor penerimaan PBB dioptimalkan dari nasabah atau konsumen perumahan angka penerimaannya bisa mencapai Rp 40 milliar hingga Rp 50 milliar.
“Diluar pemecahan baru ini saja target Pemerintah Kota Rp 30 milliar namun bila pemecahan ini dioptimalkan maka bisa meningkat. Makanya sekarang kita rangsang RT-nya, kita ajak masyarakat dan kerja sama dengan pihak lain. Tapi sekali lagi saya sampaikan, PBB ini tidak lain bertujuan untuk pembangunan infrastruktur yang sudah dirancang pemerintah kota untuk kesejahteraan masyarakat,” singkat Walikota.(Damar)
