Bengkulu, Realitapost.com – Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPD HIPMI) Bengkulu terus mematangkan persiapan menjelang pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Daerah (Diklatda) serta Rapat Kerja Daerah (Rakerda) yang dijadwalkan berlangsung pada 15 Februari 2025.
Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu, Yosia Yodan, menyampaikan bahwa rapat persiapan bersama panitia telah berjalan dengan maksimal.
“Hari ini, kegiatan kita dalam rapat persiapan bersama panitia Diklatda dan Rakerda sudah berjalan dengan baik. Mudah-mudahan, pada tanggal 15 Februari nanti, kita bisa memberikan yang terbaik untuk acara ini. Kolaborasi adalah kunci suksesnya,” ujar Yosia, di TATA Bakery & Eatery, Pagar Dewa, Kota Bengkulu, Senin (03/2/2025).
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara panitia dan pengurus dalam menyukseskan agenda tersebut.
“Kami berharap seluruh elemen yang terlibat dapat terus berkoordinasi dan bekerja sama agar acara ini berjalan lancar dan mencapai tujuan yang telah direncanakan,” tambahnya.
Senada dengan hal itu, Sekretaris Umum BPD HIPMI Bengkulu, Julian Tanel, menegaskan bahwa seluruh aspek persiapan telah sesuai dengan arahan dan permintaan Ketua Umum.
“Segala aspek yang kita bantu sudah cocok dengan arahan Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu, Yosia Yodan. Seluruh kepanitiaan dan pengurus BPD HIPMI Bengkulu terus bergerak dan berkolaborasi demi menyukseskan kegiatan Diklatda dan Rakerda ini,” ujar Tanel, didampingi Ketua Bidang I Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi (OKK) BPD HIPMI Bengkulu Ahmad Basir.
Diklatda dan Rakerda merupakan agenda yang sangat penting bagi HIPMI Bengkulu. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengusaha muda dalam berwirausaha serta menyusun program kerja organisasi agar lebih berdampak bagi dunia usaha di Bengkulu.
Dengan persiapan yang semakin matang dan semangat kolaborasi yang tinggi, BPD HIPMI Bengkulu optimistis acara ini dapat berjalan dengan sukses. Diharapkan, Diklatda dan Rakerda 2025 mampu memberikan kontribusi positif bagi pengusaha muda dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah.(tim)
