Bengkulu, Realitapost.com, — Legislator Rodi, S.Kom, MM, sangat mendorong nasibratusan Pegawai Tidak Tetap (PTT) dengan masa kerja kurang sari 2 tahun agar kedepannya bisa diakomodir dalam formasi penerimaan PPPK.
Apalagi saat ini nasib PPT belum jelas apakah tetap bekerja sebagai PTT atau dirumahkan. Sebagai contoh PTT di DPRD Kota Bengkulu ada beberapa yang tidak masuk gelombang kedua karena belum 2 tahun bekerja.
“Saat ini belum jelas pengajiannya, beberapa Di tanggulangi oleh masing masing pribadi dewan,” kata Ketua Komisi II DPRD Kota ini.
Saat ini PTT dikota Bengkulu masih bersisa sekitar 300 orang yang masih bekerja kurang dari 2 tahun. Sambil menunggu formasi PPPK, para PTT ini tetap akan dipekerjakan oleh Pemerintah dengan SK kontrak.
Sebelumnya, Pemerintah Kota sendiri hasil komunikasi terakhir ke Pemerintah pusat tetap akan mengusulkan PTT yang belum dua tahun di akhir 2025 untuk menjadi PPPK pada gelombang ketiga.
Pemerintah Kota Bengkulu melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM, mengumumkan hasil seleksi administrasi Calon Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kota Bengkulu pada Senin (10/2) kemarin.
Dari jumlah pelamar PPPK sebanyak 1.309 orang yang merupakan Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang dinyatakan lulus seleksi administrasi atau memenuhi syarat sebanyak 831 orang.
Sedangkan 241 orang dinyatakan tidak memenuhi syarat dan 237 orang masuk dalam formasi tampungan.
Mayoritas pelamar yang tidak memenuhi syarat ini 90 persen diantaranya adalah PTT yang melamar formasi di PPPK Kota Bengkulu tapi bekerja sebagai PTT di luar Pemerintah Kota Bengkulu, baik Kabupaten maupun provinsi.
Sedangkan 10 persen lainnya yang tidak memenuhi syarat merupakan PTT Pemkot yang kurang dari 2 tahun bekerja.
Sementara itu, usai penguman administrasi Pemerintah membuka masa sanggah hingga 27 Februari 2025 mendatang.
Selanjutnya terhadap PTT yang masuk dalam seleksi gelombang ke dua PPPK Pemkot ini akan memasuki tes komputer pada bulan April mendatang. (Damar)
