BENGKULU – Bertempat disalah
satu hotel ternama di Provinsi Bengkulu, Selasa pagi (12 Desember 2017), pihak
Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan Focus Group Discussion
(FGD) Pemetaan dan Klasifikasi Daya Tarik Wisata Provinsi Bengkulu, yang
diikuti seluruh perwakilan Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota.
satu hotel ternama di Provinsi Bengkulu, Selasa pagi (12 Desember 2017), pihak
Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan Focus Group Discussion
(FGD) Pemetaan dan Klasifikasi Daya Tarik Wisata Provinsi Bengkulu, yang
diikuti seluruh perwakilan Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota.
Antusiasme
tinggi itu terlihat dari beberapa peserta yang hadir langsung dihadiri pejabat
berkompeten masing-masing Kabupaten/Kota. Plt Gubernur yang diwakili Asisten II
Pemda Provinsi Bengkulu, Ari Narsah JS, dalam sambutannya mengapresiasi atas
kerjasama pihak Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota dalam mendukung program
unggulan Provinsi Bengkulu menuju “Visit Wonderful Bengkulu 2020” sebagai upaya
menarik wisatawan berkunjung ke Provinsi Bengkulu.
tinggi itu terlihat dari beberapa peserta yang hadir langsung dihadiri pejabat
berkompeten masing-masing Kabupaten/Kota. Plt Gubernur yang diwakili Asisten II
Pemda Provinsi Bengkulu, Ari Narsah JS, dalam sambutannya mengapresiasi atas
kerjasama pihak Dinas Pariwisata Kabupaten/Kota dalam mendukung program
unggulan Provinsi Bengkulu menuju “Visit Wonderful Bengkulu 2020” sebagai upaya
menarik wisatawan berkunjung ke Provinsi Bengkulu.
Asisten II Pemda Provinsi Ari Narsah |
Kita
sangat mendukung inisiasi dan program dari Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu
dalam menyukseskan program Gubernur menjadikan Bengkulu sebagai tujuan wisata
skala Nasional dan Internasional. Tentu semua itu tidak akan tercapai tanpa
adanya kerjasama pihak Pemda Kabupaten/Kota melalui Dinas Pariwisatanya
masing-masing,” ujarnya.
Kegiatan
ini juga dimaksudkan untuk mendorong Pemerintah Kabupaten/Kota untuk sama-sama mengelolah
potensi objek wisata di daerahnya. Apalagi banyak sekali potensi wisata yang
belum dimaksimalkan sehingga dengan FGD ini akan terbangun semangat dan
sinkronisasi program bidang pariwisata.
ini juga dimaksudkan untuk mendorong Pemerintah Kabupaten/Kota untuk sama-sama mengelolah
potensi objek wisata di daerahnya. Apalagi banyak sekali potensi wisata yang
belum dimaksimalkan sehingga dengan FGD ini akan terbangun semangat dan
sinkronisasi program bidang pariwisata.
Kita
juga mengharapkan pihak dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Bengkulu untuk
ikut berperan berkoordinasi kepada pihak dari Kementerian Kehutanan untuk menurunkan
status objek wisata alam yang masih status seperti kawasan cagar alam atau hutan
lindung da sebagainya,” paparnya.
Sementara
itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, melalui Sekretaris, Januar
Jumalinsyah, menjelaskan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Pemetaan dan
Klasifikasi Daya Tarik Wisata Kabupaten/Kota se Provinsi Bengkulu, tidak lain
untuk menampung masukkan masing-masing Kabupaten/Kota untuk menyampaikan
pandangan dan masukkan kepada pihak Pemda Provinsi.
itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, melalui Sekretaris, Januar
Jumalinsyah, menjelaskan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Pemetaan dan
Klasifikasi Daya Tarik Wisata Kabupaten/Kota se Provinsi Bengkulu, tidak lain
untuk menampung masukkan masing-masing Kabupaten/Kota untuk menyampaikan
pandangan dan masukkan kepada pihak Pemda Provinsi.
Dari
hasil survey tim Pemetaan yang didampingi Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu
belum lama ini sudah dirampungkan. Hasilnya hari ini, dibahas tuntas dalam forum
diskusi untuk menentukan mana objek wisata yang layak diprioritaskan menjadi
kawasan wisata unggulan. Tentu untuk menghasilkan objek wisata unggulan tim
pemetaan dari kalangan akademisi memiliki kriteria khusus sesuai dengan standar
yang baku. Jadi bukan kami dari Pariwisata yang menentukannya,” jelasnya.
Dari
10 Kabupaten/Kota yang diajukan kepada Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu,
pihaknya akan mengerucutkan sebanyak 5 Daerah Kabupaten/Kota. Setalah didapat
hasilnya kemudian tim pemetaan kembali akan merampingkan lagi daerah menjadi 3
Kabupaten dan pada akhirnya diambil 1 wilayah untuk dijadikan unggulan
Provinsi.
10 Kabupaten/Kota yang diajukan kepada Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu,
pihaknya akan mengerucutkan sebanyak 5 Daerah Kabupaten/Kota. Setalah didapat
hasilnya kemudian tim pemetaan kembali akan merampingkan lagi daerah menjadi 3
Kabupaten dan pada akhirnya diambil 1 wilayah untuk dijadikan unggulan
Provinsi.
Daerah yang terpilih nanti akan diberikan bantuan program
pengembangan objek kawasan wisata melalui dukungan dana APBD Provinsi Bengkulu
dan APBN. Untuk besaran nilainya kita belum bisa memastikan yang jelas bagi
daerah yang terpilih akan dimaksimal Pemerintah Provinsi,” paparnya.[Adv/Damar]
Foto Kegiatan FGD Pemetaan Dan Klasifikasi Daya Tarik Wisata Provinsi Bengkulu