banner 728x250
Blog  

2021, Masalah Kelistrikan Bengkulu Teratasi

banner 120x600
RealitaPost.com – Mengatasi permasalahan jaringan listrik di Provinsi
Bengkulu, Perusahaan Listrik Negara (PLN) persero akan membangun
jaringan interkoneksi Sumatera Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT). 

Dijelaskan,
Manajer Unit Pelaksana Proyek Jaringan (UPPJ) PLN Lampung – Bengkulu,
Johar Wijaya pertemuan dengan Gubernur dimaksud meminta restu dan
dukungan akan dimulainya pembangunan jaringan Saluran Udara Tegangan
Tinggi (SUTT). 

“Kami
melaporkan kepada Gubernur sebagai pimpinan tertinggi, pembangunan
jaringan akan dilakukan PT. PLN. Sebelumnya Gubernur juga sudah
mendapatkan penjelasan langsung oleh direksi saat berkunjung ke kantor
pusat PT. PLN beberapa waktu lalu,” ujarnya saat audensi di Ruangan
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, kemarin Rabu(23/10).

Ia
menambahkan, pembangunan SUTT akan dilakukan pada dua arah, yaitu
kearah selatan Manna – Bintuhan dan kearah utara Bengkulu Tengah –
Argamakmur – Mukomuko, kedua arah ini akan mendapatkan pasokan jaringan
transmisi 150 kilo volt (Kv). 

“Pembangunan
ini direncanakan rampung seluruhnya pada 2021, dan dengan penambahan
ini dapat mengatasi masalah kelistrikan di Provinsi Bengkulu. Disamping
itu, Pembangunan ini diharapkan dapat mengurangi beban penggunaan
listrik berbahan solar dan juga dapat mengurangi biaya subsidi
pemerintah,” jelasnya

Sementara,
Manager PLN UP3 Bengkulu Haris Andika menjelaskan penambahan Gardu
Induk (GI) pada beberapa titik dapat memperpendek sistem jaringan,
sehingga ketika terjadi masalah (mati lampu) proses pemulihan normal
kembali dapat dilakukan lebih cepat. 

“Sekarang
telah memasuki tahap pembangunan, dimulai dari survey lokasi,
pergantian lahan masyarakat, hingga pembangunan Sutet. Semoga dapat
berjalan lancar, dengan dukungan semua pihak (pemda, aparat, dan
masyarakat),” jelas Haris yang baru sebulan menjabat Manager PLN
Bengkulu 

Pada kesempatan
ini, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta proses pembangunan
Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) dilakukan secara terkoordinir, agar
prosesnya lancar tanpa kendala berarti. Menurutnya, permasalahan
listrik menjadi salah satu yang diharapkan masyarakat untuk teratasi. 

“Coba
nanti petakan setiap titik yang menjadi lokasi pembangunan, dan Dinas
ESDM surati pemerintah daerahnya masing-masing agar melakukan koordinasi
sampai ketingkat Desa, sehingga nanti masyarakat paham pembangunan
jaringan ini penting untuk dilakukan,” tegas Rohidin 

Dengan
listrik yang handal diharapkan dapat menarik investor sehingga bisa
mendorong tumbuhnya industri menengah dan besar di  provinsi Bengkulu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *